Produksi Audio Visual

Produksi Audio Visual

LPTP Visual Media memberikan layanan produksi media audio visual baik berupa video dokumenter, video dokumentasi, materi iklan, fotografi, editing, animasi dan kami akan berkembang untuk menembak pasar motion graphic untuk berbagai keperluan. Layanan ini diperuntukkan bagi semua lapisan masyarakat, baik kalangan profesional (perusahaan, lembaga, institusi, stasiun televisi, NGO) maupun organisasi, kelompok bahkan perseorangan yang membutuhkan layanan audio visual.

Berikut beberapa hasil film dokumenter yang telah diproduksi LPTP Visual Media.
(Catatan : kualitas telah disesuaikan dengan keperluan upload dan bandwith anda)

2010

Pencegahan dan Pengontrolan Penyebaran Penyakit Akargada pada Tanaman Kubis

Penyakit Akar Gada disebabkan oleh jamur tanah yang disebut Plasmodiophora Brassicae. Jamur ini sangat bandel dan dapat merusak secara fatal. Penyakit ini menyerang dan tersebar luar pada tanaman kubis-kubisan yang ditanam pada lahan yang sama secara terus menerus seperti yang dilakukan para petani di Indonesia.

DVD ini diproduksi dan ditujukan kepada para petani dengan tujuan untuk memperluas informasi mengenai pencegahan dan pengontrolan penyebaran penyakit Akargada pada tanaman kubis. Telah dikenal dalam dunia pertanian khususnya pada keluarga kubis-kubisan, penyakit akargada sering menjadi momok bagi para petani. Pada tanaman muda sudah bisa dilihat dan diketahui apakah bibit terserang atau tidak. Pengontrolan sangat diperlukan mengingat kerugian besar yang diakibatkan.

DVD ini diproduksi dalam program pertanian atas kerjasama Departement of Primary Industry (DPI) Victoria, ACIAR, dan Lembaga Pengembangan Teknologi perdesaan (LPTP)Indonesia.

Judul           : Pencegahan dan Pengontrolan Penyebaran Penyakit Akar Gada Pada Tanaman Kubis
Ide Cerita                 : Rudolf De Boer
Naskah                     : Rudolf De Boer, Kus Kuswardiyanto
Produksi                   : DPI Victoria
Pelaksana Produksi : LPTP Visual Media
Format                      : DVD/ PAL
Durasi                       : 18 Menit 

Lyriomiza: Lalat Penggook Daun Tanaman Kentang

Dalam dunia pertanian tanaman kentang, Salah satu hama yang menyerang tanaman kentang adalah lalat penggorok daun atau lebih dikenal dengan sebuatn Lyriomiza. Hama lalat ini terasuk ke dalam golongan hama utama. Serangan dilakukan dengan cara memasukkan telur ke dalam lapisan luar kulit daun di saat tanaman berumur sekitar 35 hari. Jika telur menetas maka larva akan mulai menyerang daun. Di desa Sembalun  Lawang kecamatan Sembalun Kabupaten Lombok Timur NTB pernah mengalami kerugian panen hingga 80%. Oleh karena itu diperlukan informasi dan cara pencegahan serta pengendalian yang tepat guna mengurangi dampak serangan.

Judul                         : Lyriomiza : Lalat Penggorok Daun Tanaman Kentang
Ide Cerita                 : Eko Istiyanto, Zamzaini
Naskah                     : Ahmad Mustakim
Produksi                   : ACIAR
Pelaksana Produksi : LPTP Visual Media
Format                      : DVD/ PAL
Durasi                       : 11 Menit

Peningkatan Profitabilitas Kentang di Indonesia : melalui Pengelolaan Penyakit Busuk daun dan Hama Serangga yang Berkelanjutan

Bagi masyarakat petani sayur kentang merupakan salah satu komoditas yang berperan penting dalam usaha maupun sebagai penunjang ketahanan pangan nasional. Menanam kentang menjadi sangat menguntungkan namun juga bisa berubah memberkan kerugian yang besar. Diantara Hama, Penyakit, dan virus yang menyerang tanaman kentang, busuk daun menjadi salah satu penyakit yang mampu memberikan kerugian yang besar. Oleh karena itu dibutuhkan manajemen yang berkelanjutan.

Judul                         : Peningkatan Profitabilitas Kentang di Indonesia Dengan Manajemn Penyakit Busuk Daun dan Hama Serangga yang Berkelanjutan
Ide Cerita                 : Stewart Learmont, Andrew Taylor, Peter Dawson, Cahyo Mursito
Naskah                     : Cahyo Mursito
Produksi                   : ACIAR
Pelaksana Produksi : LPTP Visual Media
Format                      : DVD/ PAL
Durasi                       : 25 Menit

Sekolah Lapangan Pengendalian Tanaman Terpadu

Pentingnya pengetahuan dan ketrampilan yang tepat mengenai pengelolaan tanaman sangat dibutuhkan. Begitu banyak petani sayur di Indonesia tidak dibarengi dengan kemampuan mengelola tanaman. Pengetahuan dan ketrampilan bukan dimulai saat tanaman ditanam, namun perlakuan dan persiapan sebelum tanam juga harus diperhatikan. Bagaimana memperlakukan lahan sebelum masa tanam, bagaimana cara tanam, pengelolaan paska tanam, hingga panen perlu diketahui. Di masing-masing bagian mempunyai faktor-faktor penting guna menghasilkan panen yang berlimpah. Jika selama masa tanam terdapat gangguan atau serangan hama penyakit maka dapat ditanggulangi atau paling tidak dapat diminimalkan potensi kerugian. Sekolah lapangan Pengendalian Tanaman Terpadu meruapkan jawaban bagi para petani. Tim pengembangan pertanian dan tanaman pangan LPTP selalu mengembangkan ketrampilan dan menyebarkan informasi guna menjawab keresahan masyarakat petani atas permasalahan yang dihadapi.

Judul                         : Sekolah Lapangan Pengelolaan Tanaman Terpadu (Farmer Field School)
Ide Cerita                 : Eko Istiyanto Zamzaini, Sri Wahyuning
Naskah                     : Cahyo Mursito
Produksi                   : ACIAR
Pelaksana Produksi : LPTP Visual Media
Format                      : DVD/ PAL
Durasi                       : ... Menit